Minggu, 27 Januari 2008

"Call Center" Palsu di ATM

"Call Center" Palsu di ATM


Saya berniat menarik uang lewat ATM ###### RS Islam Pondok Kopi, Jakarta Timur, tanggal 26 April, dengan memilih penarikan jumlah Rp 300.000. Setelah beberapa saat di monitor ATM tertulis "Maaf, transaksi tidak dapat diproses". Seharusnya kartu ATM keluar, namun kartu tidak keluar dan uang yang akan saya tarik juga tidak keluar. Saya kemudian telepon call center yang tercantum di ATM tersebut (92899242).
Dari nomor telepon itu menjawab: "Bank ###### selamat siang...." Saya sama sekali tidak curiga saat menanyakan nama, nomor rekening, nomor kartu, dan nomor PIN. Setelah pulang ke rumah di telepon seluler saya terdapat lima pesan masuk yang isinya rekening ###### telah didebit 5 x Rp 1.000.000. Total Rp 5.000.000. Setelah membaca pesan dari SMS Banking ###### saya langsung telepon Bank Mandiri (14000) setelah mencari-cari brosur Bank ######. Petugas memberitahu bahwa nomer telepon yang ada di ATM ###### palsu.

Uang saya telah dikuras berdasarkan jumlah maksimal pengambilan lewat ATM per hari. Saya panik dan langsung mendatangi kantor Bank ####### tempat saya membuka rekening (KCP Perum Klender, Jaktim). Saya diberitahu oleh salah satu customer service bahwa nomer telepon yang tertempel di ATM ###### RSI Pondok Kopi, Jaktim, itu palsu, dan juga dijelaskan bahwa sebenarnya kartu tidak tertelan namun hanya diganjal oleh penipunya sehingga seolah-olah kartu tertelan. Dan, saya diharapkan untuk menghubungi nomer telepon call center yang terdapat di dekat mesin ATM tersebut.

Ketika ditanyakan, apakah bisa dilacak lewat kamera CCTV di ATM tersebut atau dilacak lewat transaksi? Petugas customer service itu mengatakan, tidak semua ATM ###### dilengkapi kamera CCTV. Dan, dalam hal ini transaksi diambil tunai bukan lewat transfer sehingga mustahil untuk dilacak. Juga diakui bahwa kejadian seperti itu sudah sering terjadi di ATM ######, seperti mesin ATM yang diganjal dan penempelan nomor call center palsu.

Namun, mengapa pihak Bank ###### tidak melakukan tindakan pengamanan ekstra seperti mengontrol mesin-mesin ATM, meletakan kamera CCTV di dalam ruang ATM, dan menempatkan petugas satpam di ATM?

Tamara

Jalan Malaka Merah, Duren Sawit, Jakarta Timur

Sumber: Kompas, 26 Juni 2007